RANCANG BANGUN AUTOMASI WATER LIQUID SENSOR SEBAGAI ALAT DETEKSI DINI BANJIR BERBASIS ARDUINO DENGAN NOTIFIKASI SMS

Heru, Purwanto (2020) RANCANG BANGUN AUTOMASI WATER LIQUID SENSOR SEBAGAI ALAT DETEKSI DINI BANJIR BERBASIS ARDUINO DENGAN NOTIFIKASI SMS. Bachelor (S1) thesis, Universitas Widya Dharma.

[img] Text
fix heru.pdf

Download (1MB)

Abstract

HERU PURWANTO, NIM : 1542100511, Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Rancang Bangun Automasi Water Liquid Sensor Sebagai Alat Deteksi Dini Banjir Berbasis Arduino Dengan Notifikasi SMS ABSTRAK Banjir adalah salah satu kejadian alam dimana terdapat genangan air di daratan sebagai akibat dari limpasan air dari sungai yang debit airnya melebihi batas pengairannya. Secara umum banjir dapat menimbulkan kerugiaan materil maupun korban jiwa. Automasi Water Liquid Sensor merupakan alat deteksi dini banjir yang mengintegrasikan metode scanning data. Scanning data dilakukan dengan mengambil data ketinggian muka air terhadap sensor ultrasonic. Sensor yang digunakan dalam penelitian ini adalah HC-SR04 dan JSN- SR04T. Scanning data pada kedua sensor ultrasonic dilakukan pada ketinggian pengukuran 20- 100 cm dibagi dalam sembilan titik pengukuran dengan setiap titik pengukuran sejumlah seratus kali. Hasil pengukuran ketinggian muka air kemudian dianalisis dan dibandingkan. Hasil perbandingan menunjukkan penggunakan sensor ultrasonic seri JSN- SR04T menunjukkan hasil lebih bagus dari HC-SR04. Sensor JSN- SR04T menunjukkan rerata error pengukuran sebesar 3,9%, sedangkan ultrasonic HC-SR04 menunjukkan rata-rata error pengukuran sebesar 9,6%. Sehingga Sensor yang dipilih untuk alat deteksi dini banjir adalah ultrasonic seri JSN-SR04T. Kalibrasi pada sensor ultrasonic seri JSN-SR04T yang telah dipilih dilakukan pada dua jenis air dengan kekeruhan yang berbeda. Dalam kalibrasi ini dilakukan scanning data lagi pada ketinggian 50 cm, 150 cm dan 250 cm. Dengan pengambilan data setiap titik sejumlah lima puluh kali. Hasil dari kalibrasi kemudian dibandingkan. Hasil kalibrasi didapatkan bahwa pengukuran pada kondisi air keruh memiliki nilai rerata error yang lebih kecil dari pada kondisi air jernih. Nilai rerata error pengukuran pada kondisi air jernih sebesar 3,85% dan pada kondisi air keruh sebesar 3%. Output yang dihasilkan dari alat deteksi dini banjir ini adalah pada kondisi siaga keluaran berupa lampu indikator hijau menyala, pada kondisi awas keluaran berupa adalah SMS notifikasi Awas, Lampu Kuning menyala, alarm berbunyi setiap 60 menit sekali, dan pada kondisi bahaya keluaran berupa SMS notifikasi Bahaya, Lampu merah menyala, alarm berbunyi setiap 30 menit sekali. Penggunaan IP camera untuk monitoring jarak jauh. Kata kunci: banjir, ultrasonic, jsn-sr04t, scanning data, deteksi dini banjir, water liquid sensor

Item Type: Thesis (Bachelor (S1))
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Elektro
Depositing User: Unwidha Perpustakaan Unwidha
Date Deposited: 26 Aug 2020 03:54
Last Modified: 26 Aug 2020 03:54
URI: http://repository.unwidha.ac.id/id/eprint/1934

Actions (login required)

View Item View Item